Langsung ke konten utama

Rapid Test di Masjid Jami Baiturrahman Olean

Kamis, 21 Mei 2020

Ada yang berbeda pada malam hari ini di Masjid Jami Baiturrahman Desa Olean Kecamatan Situbondo, pasalnya setelah selesai dilakukannya Sholat Teraweh langsung diteruskan dengan kegiatan Rapid Test kepada seluruh jamaah yang hadir pada malam ini, Kawasan Masjid langsung dijaga ketat oleh Pihak Kepolisian & Tentara sehingga tidak ada satupun jamaah yang dapat menghindar dari pemeriksaan, hal ini merupakan langkah cepat yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Situbondo terkait dengan ditemukannya kasus 2 orang jamaah Masjid Jami Olean yang terindikasi virus Corona.
Kegiatan ini turut pula dihadiri langsung oleh 3 orang juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Situbondo yaitu Bapak Abu Bakar Abdi, Apt. M.Si., selaku Kadinkes, Dadang Aries Bintoro, S.Sos. M.Si. Selaku Kadis Kominfosan serta Agung Wintoro, S.Sos. M.Si. Selaku Kabag Humas, Pelaksanaan Rapid Test sendiri dilakukan sebagai langkah awal untuk mengetahui keadaan warga sekitar yang sering melakukan aktivitas di Masjid tersebut, menurut penjelasan dari Abu Bakar Abdi selaku Juru Bicara GTPP COVID-19 Situbondo menjelaskan bahwa dari total 90 orang yang ditest Rapid pada malam ini, 10 Orang diantaranya hasil testnya menunjukkan hasil reaktif, dan untuk kesepuluh orang tersebut pada malam ini juga akan di swab sehingga besok hasilnya sudah bisa dikirim untuk diperiksa, langkah ini dilakukan agar hasil akhir bisa lebih cepat ditemukan, lebih lanjut Juru Bicara GTPP COVID-19 Situbondo juga menjelaskan bahwa pihaknya juga masih mengkaji riwayat perjalanan dari 2 orang jamaah masjid yang terindikasi positif Corona, untuk sementara kedua orang tersebut termasuk kedalam kategori PDP, serta kemungkinan akan ada klaster baru yang tidak berkaitan dengan klaster yang telah ada sebelumnya, Pak Abu sendiri mengatakan bahwa ini merupakan Klaster tersendiri dengan nama Klaster Masjid Olean.
Selain itu dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus, Dinas Kesehatan akan mengusulkan kepada GTPP COVID-19 untuk meminta Takmir Masjid meniadakan Sholat Tarawih dan Idul Fitri. Kedepannya diharapkan agar semua test yang dilakukan menunjukkan hasil yang negatif, yang bisa kita lakukan sekarang adalah harapkan yang terbaik & rencanakan yang terburuk pungkas Abu Bakar Abdi.


Ditulis oleh Bagas Ibnu Makki

Komentar

Berita Terpopuler

Pertemuan GTPP COVID-19 dengan Pemdes 3 Desa

Pertemuan GTPP Covid-19 dengan 3 Pemdes di Intelligence Room Minggu, 14 Juni 2020 Menyikapi tentang meningkatnya jumlah pasien Positif Corona di wilayah tengah kabupaten Situbondo, pada hari dilakukan pertemuan antara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dengan ketiga Pemerintah Desa yang wilayahnya termasuk ke dalam zona merah, ketiga Pemerintah Desa tersebut adalah Pemdes Paowan Kecamatan Panarukan, Pemdes Olean Kecamatan Situbondo dan Pemdes Tenggir Kecamatan Panji yang masing-masing diwakili oleh Kepala Desanya. Pertemuan tersebut dilakukan guna melakukan kordinasi dan memberi penjelasan mengenai protap pada tataran pelaksanaan karantina dan pemulangan dari warga yang dikarantina, oleh karena itu melalui pemdes masing2, sekretaris daerah meminta untuk dilakukan pengawasan secara ketat terhadap kegiatan yang dilakukan warga mereka yang sudah pulang dan melakukan isolasi mandiri, selain itu pemerintah kabupaten juga akan membantu mengenai kebutuhan dari warga di ti

Rapid Test di Kawasan Roxy Square Situbondo

Minggu, 17 Mei 2020 Setelah sebelumnya dilakukan Rapid Test secara Umum di Pusat Perbelanjaan KDS (Karunia Darma Sentosa) pada malam hari ini Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Situbondo melakukan Rapid Test di Pusat Perbelanjaan Roxy Square, Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Mimbaan Kecamatan Panji, kegiatan ini sendiri dimulai dari Jam 18.30 WIB hingga jam tutup Roxy Square yaitu jam 20.00 WIB.  Pelaksanaan Rapid Test dilakukan dengan tetap mengikuti SOP yang berlaku selama masa penanganan pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) yaitu dengan tetap menjaga jarak antar tiap orang ( physical distancing ) & tetap menggunakan masker, total keseluruhan masyarakat yang mengikuti Rapid Test pada kali ini adalah sejumlah 106 orang dengan rincian 78 orang pengunjung & 28 orang Karyawan Roxy Square, dari keseluruhan test yang dilakukan diperoleh data bahwa keseluruhan sampel tidak menunjukkan hasil reaktif, menurut Abu Bakar Abdi, Apt. M.Si selaku Jur

Pendistribusian KKS BSP di Kecamatan Panji

Sabtu, 30 Mei 2020 Pendistribusian KKS Bantuan Sosial Pangan di Kecamatan Seminggu setelah Hari Raya Idul Fitri 1441 H, akhirnya hari ini warga desa & Kelurahan se-Kecamatan Panji yang belum menerima bantuan Non-reguler sebagai dampak Covid dapat bernafas lega, pasalnya hari ini di Pendopo Kecamatan Panji dilaksanakan Kegiatan Burekol (Buat Rekening Kolektif) untuk warga calon penerima Bansos BSP, kegiatan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol tetap yang berlaku selama masa pandemi berlangsung. BSP sendiri merupakan salah satu bantuan non-reguler yang diberikan kepada warga dengan klaster Sangat Miskin & Miskin yang belum pernah menerima bantuan sosial apapun serta perekonomiannya terdampak oleh pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) , nantinya warga yang namanya dinyatakan berhak mendapatkan bantuan tersebut akan mendapatkan penambahan Saldo pada rekening mereka setiap bulannya sebesar Rp. 200.000 selama kurun waktu 9 bulan, dan untuk